Kemerdekaan juga Milik Kami

Selalu ada yang berbeda setiap kali momen 17 Agustus tiba, masyarakat Indonesia menyambutnya dengan berbagai kegiatan dan perlombaan yang tentunya menujukkan rasa nasionalisme, seperti lomba tarik tambak, panjat pinang, balap karung makan kerupuk dan masih banyak lagi. Anak kecil, remaja, tua, muda tidak mau ketinggalan menyambut moment 17 Agustus. 

Bagaimana suasana 17 Agustus di Pulau-Pulau Kecil ?


1.  Tahun 2005 "Pulau Kapoposang" 

Tidak ada perayaan khusus yang dilaksanakan oleh masyarakat Pulau Kapoposang setiap 17 san tiba, selain memasang bendera merah putih didepan rumah mereka. Tahun 2005 MSDC-UH bekerjasama dengan MAPALA UI mengadakan Ekpedisi Pulau Kapoposang, yang kebetulan bertepatan dengan 17 Agustus, untuk memeriahkan momen 17 san, kami mengadakan Upacara bendera bersama Murid SD (hanya SD yang ada disini) dan lomba tarik tambak melawan Nelayan. Upacara bendera sederhana  berlangsung hikmat, pelaksana upacara dari MSDC dan Mapala UI, hal yang unik sekaligus miris terjadi ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya, Adik-adik kita Murid SD Pulau Kapoposang ternyata tidak ada seorang pun yang hafal lagu kebangsaan kita. Menurut salah seorang murid, mereka tidak pernah diajarkan lagu-lagu nasional, bahkan mereka baru pertama kali mengikuti upacara bendera, Guru mereka hanya datang selama 6 hari setiap bulan dan setelah itu kembali ke daratan Kabupaten Pangkep. Lomba tarik tambak antara mahasiswa melawan nelayan berlangsung tak seimbang, sudah tiga kali diulang mahasiswa selalu kalah, tubuh kekar dan otot-otot mereka yang terlatih mengangkat jangkar kapal membuat kami tak berdaya. 
 
2. Tahun 2010 " Pulau Pamantauan" Kalmas Barat

Pulau Pamantauan merupakan Pulau terluar Kabupaten Pangkep yang berbatasan langsung dengan perairan Kalimantan, Perayaan 17  Agustus di Pulau ini sangat meriah, dengan berbagai kegiatan, 7 sehari sebelum hari kemerdekaan diadakan kemah Pramuka untuk siswa SD dan SMP, dengan menampilkan lomba kesenian seperti Baca Puisi, drama dan keterampilan pramuka. Momen 17 Agustus bukan hanya milik siswa, dengan berbagai perlombaan tetapi momen ini adalah momen yang ditunggu-tunggu  seluruh masyarakat pulau, ya setiap perayaan 17 san akan ada pesta rakyat yang meriah. Ibu-ibu akan sibuk memasak, dan menyiapkan bermacam-macam kue. Upacara bendera 17 Agusutus di Pulau Pamantauan dilaksanakan di tanah Lapang, seluruh masyarakat hadir mengikuti upacara, dari anak-anak hingga orang tua, ibu-ibu akan sibuk menyiapkan makanan disamping lapangan upacara, untuk menjamu seluruh peserta upacara. Menariknya adalah bekal yang dibawa harus ditukar dengan bekal orang lain, dan dimakan bersama setelah upacara selesai, setelah itu akan ada perlombaan dayung sampan, menarik bukan !!!

3. Tahun 2013 Pulau Badi.

Bertepatan dengan momen 17 Agustus saya bersama teman-teman Pusat Riset Terumbu Karang Unhas mengunjungi Pulau Badi dalam rangka program Pulau Bersih Sehat. kesempatan ini juga kami manfaat untuk memeriahkan  hari kemerdekaan dan berbagi  kebahagian dengan anak Pulau. Sehari sebelum ke Pulau kami menyiapkan konsep dan jenis lomba yang akan dipertandingkan di Pulau seperti lomba Balap karung, makan kerupuk dan bawa kelereng. Perlombaan ini hanya diperuntukkan  bagi anak umur 6 hingga 12 tahun. 
Antusiasme anak-anak Pulau mengikuti lomba begitu besar terlihat dari peserta yang mendaftar melebihi target sehingga akan ada  babak penyisihan dan final. Anak-anak, tua muda berbondong-bondong menuju lapangan yang berada ditengah pulau tempat akan dilaksanakan perlombaan. 
Antusiasme anak-anak yang mendaftar perlombaan 17 Agustus





Tercatat lebih dari 40 anak-anak yang mendaftar dan  ikut serta dalam memeriahkan acara 17 Agustus tahun ini, meskipun hadiah yang kami siapkan tidak seberapa tapi semangat generasi calon penerus bangsa ini tak pernah pudar.
Lomba makan kerupuk " tua muda memberi semangat untuk peserta"

Lomba bawa kelereng




Lomba balap karung

Salah seorang suporter menerobos lintasan, memberi semangat untuk jagoannya


Penyerahan hadiah kepada para juara Lomba

Tak banyak yang bisa kami harapkan dari perlombaan ini, meskipun anak-anak ini belum mengerti tentang arti kemerdekaan, tetapi setidaknya menanamkan nilai sportifitas, kebersamaan dan rasa tanggung jawab akan mengantar mereka menjadi anak bangsa yang berguna dimasa yang akan datang. 
"Happy Indenpendence day Indonesiaku,, MERDEKA"


Comments

Post a Comment

Popular Posts